IQMA UIN Sunan Ampel Surabaya

       Pada mulanya lambang IQMA dibuat oleh Ustadz Zaidi Abdad , dengan   makna filosofi logonya adalah Al Qur`an di tengah-tengah maknanya agar anggota IQMA bisa mewarnai kampus, simpul ikatan dengan jumlah yang sama dengan tanggal berdirinya. Kemudian ada gambar masjid dikampus dengan maksud dan makna agar terjalinnya interkoneksi dan integrasi antara ilmu kampus dan ilmu Al-Qur`an.        Pembahasan terkait lambing IQMA ternyata masih belum final, pada masa u st . Zainul Arifin Madzkur yang saat itu bersama Ust. Muhammad Abdul Wahib (Ketua IQMA periode 1996-1997) berkeinginan untuk membuat logo IQMA yang dikarenakan beliau tidak menge tahui mengenai logo IQMA yang digunakan pada periode kepengurusan Ustadz Zaidi Abdad. Yang jelas selama Ustadz Zainul Arifin Madzkur memegang jabatan kepengurusan bersama Ustadz Muhammad Abdul Wahib pada tahun 1996 itu memakai logo IAIN Sunan Ampel Surabaya. Bahkan penyantuman logo tersebut mereka gunakan ketika hendak me

  Bidang Dakwah IQMA menyelenggarakan agenda “Rihlah Ilmiyyah” pada hari Senin, 22 November 2021. Kegiatan yang dilaksanakan di kantor Majelis Ulama Indonesia Provinsi Jawa Timur ini mengusung tema "Eksistensi Da'i Da'iyah Millenial Sebagai Generasi Yang Siap Terjun Di Tengah Masyarakat Untuk Menjawab Persoalan Agama" . Adanya kegiatan tersebut dimaksudkan agar anggota IQMA khususnya bidang dakwah dapat mengetahui terkait peran MUI sebagai wadah para ulama, zu’ama’ dan cendikiawan dari berbagi ormas Islam dalam dakwahnya di tengah derasnya arus globalisasi dan disrupsi secara masif dalam berbagai bidang kehidupan.   Pada kesempatan tersebut ust. Dr. Nur Kholis Majid, sebagai perwakilan dari MUI yang berkenan menyampaikan sambutan karena KH. Reza Ahmad Zahid selaku ketua komisi Dakwah dan Pmeberdayaan masyarakat berhalangan untuk hadir. Adapun yang menyampaikan materi terkait dengan tema yang bersangkutan adalah ust. Sururi, beliau salah seorang anggota MUI Jawa T

  Ikatan Qori-qoriah Mahasiswa (IQMA) Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya selenggarakan kegiatan Kampung Iqma dengan tema “ Membangkitkan Kualitas Diri Dengan Seni Islami”. Acara ini menghadirkan pemateri dari Pengurus Iqma sendiri, yang dilaksankan pada Senin, 13 Desember 2021 mulai pukul 07.00 WIB hingga 12.30 WIB secara offline di Madrasah Aliyah (MA) jabal Nur, Taman Sidoarjo dan dihadiri oleh siswa-siswi sebanyak 113 peserta. Acara ini dibuka oleh Dewi Astiyawati Ningsih selaku kepala sekolah MA jabal nur dan dikuti juga oleh Lutfiyatul Maghfiro selaku ketua pelaksana acara. Dewi mengungkapkan bahwa Ia sangat bersyukur dan bahagia akan kedatangan anggota iqma untuk mengisi acara di MA jabal nur ini. Lutfiya juga mengatakan bahwa acara kampung iqma awalnya di rencanakan pada bulan ramadan tahun ini tetapi di ganti karena terhalang pandemi, yang awalnya nama kegiatan ini safari ramadan juga beralih ke kampung iqma. Namun walaupun begitu, acara tersebut berlan