Kamis (10/01/13) tampak suasana yang berbeda di Gedung Self Acsess Centre IAIN Sunan Ampel Surabaya. Sejak pukul 07.00 WIB puluhan mahasiswa memenuhi area tersebut dengan mengenakan jas almamater. Dengan dress code yang sarat akan kesakralan pelantikan yaitu jilbab putih, bawahan berwarna hitam bahan, bersepatu serta memakai songkok putih bagi laki-laki menunjukkan kesiapan, dan kebersihan hati untuk mengemban amanat sebagai Pengurus IQMA periode 2013.
Acara dimulai dengan tabuhan sholawat banjari oleh Muhammad Ihsan Maulana dkk. Hal Ini merupakan unjuk keberolehan bidang Sholawat yang selama ini turut mengharumkan nama baik IQMA bersama bidang Dakwah, Kaligrafi, MC-Presenter dan Tilawah di lingkup Jawa Timur bahkan di kancah panggung nasional.
Acara pelantikan ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Semua dirangkai dalam satu kesatuan konsep acara yang dikombinasikan dengan show of force dari anggota IQMA bidang MC-Presenter. Dibuka dengan gaya penyiar radio, dilanjutkan gaya reporter berita dan memasuki acara inti dibuka oleh MC resmi hingga acara pelantikan selesai.
Pelantikan Pengurus IQMA dipimpin dengan khidmat oleh PR III IAIN Sunan Ampel Prof. Ali Mufrodi, dengan pembacaan SK pengurus oleh Bapak Nor Taufik Hidayat S.Hi selaku wakil dewan kemahasiswaan rektorat.
Acara dilanjutkan sambutan oleh ketua umum IQMA domisioner Fahrurrozil Baqi S.uran dengan memberikan pesan bahwa prestasi pengurus IQMA hendaknya lebih ditingkatkan pada periode kepengurusan baru ini, dengan meningkatkan pemberdayaan potensi kader di bidangnya dan memberikan perbaikan-perbaikan dalam setiap program kerja yang telah diagendakan.
Ketua umun IQMA terpilih, Suryadi juga memberikan sambutan yang berisi ucapan terimakasih kepada seluruh anggota yang telah memilihnya menjadi ketua umum dan menghimbau kepada seluruh pengurus agar bekerjasama untuk menjadikan IQMA lebih baik di masa yang akan datang.
Sisi kemenarikan acara ini berlanjut hingga seusai pelantikan. IQMA kembali menampilkan anggota-anggotanya yang berprestasi dalam bidang Dakwah dan Tilawah dengan MSQ (Musabaqoh Sarkhil Qur’an). Sontak penampilan ini mengundang decak kagum seluruh penonton karena kekhasan suara dan keindahan gaya yang ditampilkannya.
Pengurus memberikan kenang-kenangan berupa karya seni kaligrafi dengan ukuran 75cm x 100cm kepada PR III sebagai tanda terima kasih di akhir acara.
Acara ini ditutup dengan do’a yang dipimpin oleh Ust. Djumali M.PDi selaku senior IQMA. Dan dilanjutkan pemotongan dua tumpeng sebagai wujud syukur atas terbentuknya pengurus baru IQMA periode 2013 dengan harapan semoga menjadi ladang amal untuk terus melestarikan kesenian Islam di masa depan.(Rii)
Oleh Departemen Litbang UIN Sunan Ampel Surabaya